Cerita di Balik Teror Tusuk Ban yang Bikin Resah Warga

  • Bagikan
Maka kemudian ciri-ciri pelaku menyebar cepat ke warga pusat kota. Malam harinya sekitar pukul 22.00, JL yang kedapatan duduk di halaman rumah warga diburu dan ditangkap. Pasalnya ciri-ciri JL mirip dengan pelaku di rekaman CCTV. Kata warga, beberapa malam sebelumnya JL juga kedapatan berkeliaran sendiri, jam empat subuh memanjat pohon rambutan warga. Saat ditangkap warga itu JL memang sempat dipukul. "Sempat memang, tapi tidak banyak dipukul. Karena warga banyak juga tahu dia kurang normal," kata warga di sana. Waktu ditangkap tidak ada barang bukti yang mengarahkan JL pada aksi teror tusuk ban. Karena ribut, polisi pun datang ke lokasi. JL diamankan di Mapolres atas dugaan mengganggu ketertiban umum. Beberapa polisi yang melihat rekaman juga mengatakan, pelaku mirip dengan rekaman CCTV. Mengapa tidak bisa memastikan? Karena wajah pelaku di CCTV tidak terlihat, gelap, kualitas kamera tidak bisa menangkap detail wajah pelaku. Jumat (2/2) tadi JL dibebaskan. "Tapi kami akan koordinasi dengan Pemkab, supaya JL ditangani. Karena dari pengamatan kami, dia kurang waras," ujar Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto melalui Kasat Reskrim AKP Suria Miftah Irawan. Sementara itu warga mengaku jika memang JL pelakunya, aksi itu dimaafkan. "Kalau memang dia pelakunya ya sudahlah. Kasihan juga, dia memang kurang waras," ujar aktivis wanita Saniah Mahrita yang dua buah kendaraannya sempat juga kena tusuk. Sekadar diketahui, aksi teror tusuk ban berada di radius tiga kilometer, jika rumah bedakan JL sebagai titik tengahnya. (by/ran)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan