Video Balon Gubernur Sumut Menangis Saat Tidak Diloloskan oleh KPU

JR Saragih juga menyampaikan terimah kasih kepada insan pers dan seluruh masyarakat Sumut, terutama para pendukungnya. Ia meminta agar semua pendukungnya tetap tenang.
“Ada dua juta pencinta JR,” ucap JR Saragih dengan suarat terbata-bata lantaran tidak mampu menahan air matanya.
“Saya minta sama semua pencinta JR agar tetap kita melakukan yang terbaik, tidak ada satu pun boleh ribut. Biarakan hukum yang berjalan,” tandas JR Saragih.
KPU Sumut menyatakan pasangan JR Saragih dan Ance Selian dinyatakan tak lolos pendaftaran karena legalisasi ijazah.
“Ada salah satu syarat calon gubernur, yaitu legalisasi ijazah yang bersangkutan, sehingga berdasarkan regulasi, sesuai aturan, yang bersangkutan tidak bisa ditetapkan pasangan calon karena tidak memenuhi syarat,” kata Ketua KPU Sumut Mulya Banurea.
Dengan demikian, KPU hanya menetapkan dua pasangan cagub-cawagub Sumut 2018, yakno Letjen (Purn) Edy Rahmayadi-Musa Rajeckshah (Ijeck) dan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.
Edy-Ijeck diusung 6 parpol, yaitu PKS, Hanura, Golkar, PAN, Gerindra, dan NasDem, dengan kekuatan 60 kursi DPRD Sumut.
Sementara Djarot-Sihar diusung dua parpol, yaitu PDIP dan PPP, dengan kekuatan 20 kursi DPRD Sumut.
Sedangkan pasangan JR Saragih-Ance diusung oleh Partai Demokrat, PKB, dan PKPI. Sayangnya, pasangan ini tidak lolos, sehingga ketiga partai ini belum memiliki jagoan di Pilgub Sumut 2018. (Fajar/pojoksatu)