Banyak Tak Percaya Syahril “Ilon” Harun dan Masriya Iskandar Nikah

Pertama kali nembak, Ilon sempat ditolak Sri. Sri, si gadis desa yang bahkan belum tamat SMA itu curiga Ilon adalah seorang playboy pria yang memiliki banyak pacar. ”Awalnya saya cuma bilang terima kasih atas jawabannya, saya tidak bisa memaksa dia untuk terima cinta saya. Tapi saya sampaikan juga bahwa dengan keadaan fisik seperti saya ini, mana ada cewek yang mau sama saya,” kisah putra tunggal pasangan Harun Ismail dan Ratna Ali ini.
Beberapa menit setelah memberikan kata-kata pamungkasnya, Ilon pamit. Tak disangka, Sri langsung berubah pikiran. ”Dia mengatakan dia terima cinta saya,” sambung Ilon.
Giliran Ilon yang syok. Ia tak yakin gadis kelas 3 SMA itu mau bersamanya. Ilon bahkan kembali menanyakan keseriusan Sri. ”Dia bilang sejak melihat saya sudah ada perasaan sayang, karena kedewasaan saya. Tapi saya tanya lagi, apakah dia benar-benar cinta saya karena Allah? Sebab dengan kekurangan fisik saya, dan bukan juga seorang PNS, apa yang disukai dari saya? Akhirnya dia sampai bersumpah dia terima saya karena Allah,” kata pria yang bekerja sebagai pengelola digital printing ini.
Tak hanya menerima Ilon menjadi orang dekatnya, Sri juga rupanya sudah tak sabar ingin segera dipersunting lelaki idamannya. Ia bahkan rela menunda ujian nasionalnya yang harus diikuti tahun ini demi bisa menikah. Akhirnya, delapan bulan setelah menjalin hubungan baik, 4 Februari lalu Ilon berlutut dan melamar Sri.
Persoalan berikutnya adalah menyatukan persepsi dua keluarga besar. Keluarga Ilon tak percaya Sri menerima lamaran Ilon, keluarga Sri kala itu tak rela sulung dari enam bersaudara ini menikah dengan Ilon. ”Hal biasa itu. Saya sempat dengar keluarganya ngomong ke dia, masih ada pria lain yang lebih pantas dijadikan suami. Katanya dengan kondisi fisik begini, saya tak akan mampu menghidupi istri saya. Karena di kampung, seorang lelaki harus pandai memanjat kelapa,” ujar Ilon.