Dilapor Cabuli Warganya, Ini Penjelasan Lurah Tobarakka

FAJAR.CO.ID, WAJO -- Lurah Tobarakka Andi Yusri Jaya (32) membantah keras pemberitaan di sejumlah media atas dugaan pelecehan seksual kepada perempuan berinisial Id (18), pada 27 Juni 2018 lalu.
Hal itu diungkapkan Andi Yusri Jaya saat menggelar konferensi pers di Cafe Ruma Tua, Kamis (05/7/18) malam.
Menurut Andi Yusri Jaya, apa yang telah diberitakan di sejumlah media yang menudingnya telah melakukan pelecehan tidak sesuai dengan fakta.
Kepada wartawan Yusri menceritakan bahwa dirinya kenal ID saat datang kekantor untuk mengurus surat keterangan tidak mampu untuk mengurus perceraian dengan suaminya melalui Bantuan Hukum Gratis.
Bahkan Id ini pernah tinggal dirumah melalui persetujuan kakaknya. Tetapi hanya satu hari saja, dia meninggalkan rumah.
"Berselang beberapa bulan, kakak ID menanyakan keadaannya, saya baru sadar kalau lupa menyampaikan kalau adiknya itu pergi dari rumah. Kakaknya pun kemudian meminta tolong ke saya untuk dibantu cari keberadaan adiknya," ungkapnya.
Setelah berselang beberapa waktu, ID akhirnya menelpon, saat itu kapada Andi Yusri, Id mengatakan ada di Pare-pare. Dan minta dibantu agar busa mencoblos di Pilkada nanti. Yusri pun mengiyakan.
"ID menelpon minta tolong dibantu agar bisa mencoblos. Saat itu saya juga sampaikan kalau saat ini dicari sama kakaknya. Dia lalu menanyakan apa disampaikan kakaknya pada saya," ungkapnya.
Mungkin karena penasaran ID kembali menelponnya dan lagi-lagi menayakan apa yang disampaikan kakaknya padanya. Yusri pun kemudian mengajaknya ketemu di tempat kost adik temannya.