Target Pendapatan Daerah Pemprov Sulsel Naik Rp56,3 Miliar

Khusus penerimaan pembiayaan, dalam Rancangan Perubahan APBD ini menurun sebesar Rp 25,2 miliar lebih atau 11,60 persen dari proyeksi APBD Pokok 2018 sesuai hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan RI Tahun Anggaran 2017.
Sedangkan Pengeluaran Pembiayaan mengalami penyesuaian sebesar Rp10 miliar yang merupakan sisa pembayaran dari Pokok Utang yang telah lunas di Tahun 2018.
Ketua DPRD Sulsel HM Roem, menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Sulsel yang cukup bagus selama ini, begitu juga pendapatan perkapita yang terus meningkat dan surplus pada produk pertanian yang mengembirakan karena adanya dukungan legislatif.
“Menggembirakan, karena tidak berdiri sendiri, tidak lepas dari peranan dan dukungan dewan juga karena sistem pemerintahan kita tidak berdiri sendiri. Sehingga legislatif, DPRD selalu mendukung kinerja gubernur,” ujarnya.
Meskipun, sikap kritis dewan dialamatkan ke provinsi, namun bersifat membangun.
“Perlu dicatat, tidak ada konflik timbul antara eksekutif dan legislatif. Karena hubungan kerja yang bersifat kooperatif bukan konfrontatif. Kami yakin dan berharap dibawah Gubernur Nurdin Abdullah dan Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Sulsel pertumbuhan dan ekonominya lebih baik lagi,” pungkasnya. (rhm/bkm/fajar)