Target 70 Persen di Jogjakarta, Ma’ruf Ajak Warga Gunakan Hak Pilih

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID--Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Ma'ruf Amin yakin meraih suara terbanyak di Jogjakarta pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Targetnya minimal mendulang 70 persen suara. "Saya lihat di Jogjakarta sudah sangat kondusif. Kalau dari informasi, sekarang sudah mencapai elektabilitas 62 persen," kata Ma'ruf Amin usai menghadiri Istighosah dan Deklarasi Kiai-Santri untuk Pemenangan Jokowi-Ma'ruf di Yayasan Nur Iman Mlangi, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ), Kamis (28/3). Angka 62 persen diklaim sudah unggul dari rivalnya. Yakni, Capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. "62 Persen menuju 70 persen. Target 70 (persen), tapi sekarang sudah 62 (persen)," imbuh mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) tersebut. Saat terpilih di Pilres 2019, Ma'ruf Amin akan mendampingi Joko Widodo (Jokowi) melakukan beberapa penguatan. Seperti membangun ekonomi dan Sumber Daya Manusia (SDM) supaya lebih maju. "Menjaga keutuhan NKRI. Menyatukan seluruh bangsa. Baik yang mendukung maupun tidak. Sesuai dengan prinsip Pancasila, kami menjunjung persatuan Indonesia," ucap Ma'ruf Amin. Dalam hal meminimalkan angka golput atau warga yang tak menggunakan hak suaranya, Ma'ruf mengaku menggunakan beberapa strategi. Seperti dengan pendekatan keagamaan. "Di sistem kenegaraan, menggunakan hak suara itu hak. Tapi pendekatan keagamaan itu menjadi wajib. Kenapa? Mengangkat pemimpin bahasanya wajib. Kalau tidak ikut berarti mengabaikan kewajiban. Kalau ingin mendapatkan pemimpin yang baik harus menggunakan hak suaranya," tegas Ma'ruf Amin. (jp)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan