Terungkap, Pelaku Pembunuhan di Wisma Benhil, Teman Bisnis Esek-esek Korban

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pelaku pembunuhan Rosalina Kumalasari, yang tewas di kamar 209 Wisma Benhil, akhirnya diciduk. Ia adalah Indra Ishak Saputra (20), orang yang selama ini bantu korban cari pelanggan.
PELAKU dilumpuhkan polisi, Jumat dini hari, 19 April. Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko menjelaskan, pelaku menghabisi nyawa korban lantaran kesal.
Ishak kalap karena dimaki korban dengan umpatan kasar. Alasannya, Rosa kesal karena pelaku membatalkan pertemuan yang seharusnya berlangsung dengan temannya.
"Iya, karena motifnya ketersinggungan. Pelaku membatalkan bookingan dengan korban, yang sebelumnya sempat deal dengan teman pelaku," ungkap Indratmoko yang ditemui di ruangannya, Jumat, 19 April.
Ia pun membenarkan, pembunuhan itu bermula dari prostitusi online yang melibatkan korban. Pelaku merupakan kenalan Rosa, yang menjembatani pertemuan dengan pelanggannya. Sayangnya, pelanggan Rosa membatalkan pertemuan itu secara sepihak. Padahal, hotel sudah dipesan korban untuk pertemuan short time atau selama empat jam.
"Iya, jadi bukan pelaku yang memesankan hotel. Korban sendiri yang memesan lebih dulu dengan nama alias. Setelah itu, beberapa menit kemudian, pelaku datang dan bertemu di kamar 209," terangnya lagi.
Sayangnya, pertemuan di dalam kamar 209 itu tak berjalan mulus. Rosa kadung kesal dengan bookingan yang dibatalkan itu. Keduanya cekcok. Korban sempat memaki dan mengumpat dengan kata-kata kasar. Hal itu pun membuat pelaku kalap dan emosi. Pelaku langsung mengeluarkan pisau sangkur yang telah dibawanya dari rumah.