Penanganan Tumpahan Minyak Libatkan 1.500 Personel

  • Bagikan
Menurut Ifki, untuk memaksimalkan upaya penghentian penyebaran oil spill yang terlepas dari penghadangan di laut, PHE ONWJ telah memasang ratusan meter fishnet di pantai terdampak dan 2.700 meter oil bom yang terdeploy di muara sungai.
Politikus Nasdem : Yang Dukung Jokowi-Ma’ruf Tak Hanya PDIP Kans Menguat, Ina: Perempuan Bisa Tonji Basuki Tjahaja Purnama Jawab Begini Ditanya Calon Menteri PKS Ingin Pemindahan Ibu Kota Negara Jadi Proyek Bersama PP Muhammadiyah Ingin Pimpinan KPK Tak Berafiliasi Politik
Peralatan ini dapat mengisolir sebaran oil spill di atas permukaan dan menghambat pergerakannya masuk ke dalam aliran sungai. Sehingga pencemaran perairan dan sungai dapat dikendalikan dan kehidupan biota laut dan sungai dapat diselamatkan. Untuk menjaga kesehatan warga di perairan terdampak, PHE ONWJ juga mendirikan Pos Kesehatan di area terdampak. PHE ONWJ telah bersinergi dengan Pertamedika dengan mengirimkan lima ambulance, lima dokter dan 35 paramedis yang disebar di lima Posko Kesehatan di Desa Cemara Jaya, Desa Sungai Buntu, Desa Sedari, Desa Tambak Sari, dan Desa Muara Beting. Selain dokter dan perawat, PHE ONWJ dan Pertamedika juga menyiagakan ambulance emergency yang dilengkapi dengan AED (Automated External Defibrillator) atau alat defibrilasi jantung otomatis. Selain untuk mengecek dan menjaga kesehatan tenaga pendukung yang terlibat dalam aksi pembersihan pantai. Tidak hanya itu, Posko Kesehatan ini juga diperuntukkan bagi warga yang merasa ada keluhan dengan kesehatannya. (jp)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan