Irjen Firli Ngaku Tak Langgar Etik Soal TGB, KPK Bilang Ini

“Saya tidak melakukan itu tapi kalau bertemu, iya. Saya bertemu pada 13 Mei 2018,” ucap Firli saat menjawab pertanyaan tim pansel capim KPK di Kantor Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (27/8).
Irjen Firli mengaku, tujuannya pergi ke NTB karena ada keperluan serah terima jabatan yang harus dihadiri. Dia pun mengklaim, sudah meminta izin ke pimpinan KPK untuk hal itu.
Sesampainya di lokasi, Firli diajak bermain tenis bersama petenis nasional bernama Panji. Secara kebetulan, tiba-tiba TGB datang menghampiri.
“Saya klarifikasi, hasilnya tidak ada fakta saya melanggar Undang-undang 30 tahun 2002 pasal 36 tentang KPK. TGB juga bukan tersangka, dan saya tak melakukan hubungan, dan siapa yang menghubungi TGB itu Danrem dan itu tak ada pelanggaran,” pungkasnya. (jp)