“Dokter bersama awak kabin sudah memberikan pertolongan pertama. Dokter menyatakan meninggal dunia tamu tersebut ketika pesawat akan mendarat,” ujar Danang.
Dia menambahkan petugas layanan darat di Bandaranaike bersama pengelola dan pusat kesehatan bandara sudah mempersiapkan untuk melakukan pertolongan.
Danang menyatakan setelah mendarat normal pukul 1.45 waktu Sri Lanka, dan berada di landas parkir (apron), dua tamu laki-laki bernama Suwadi dan Amadulah juga membutuhkan penanganan medis. Seluruh pihak terlibat segera melakukan tindakan penanganan dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
“Dari dua tamu laki-laki tersebut, satu tamu Suwadi dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis dan satu tamu Amadulah masih menjalani perawatan di rumah sakit,” katanya.
Lion Air menyampaikan prihatin dan rasa duka cita mendalam atas meninggalnya dua tamu jemaah tersebut. Lion Air mengucapkan terima kasih atas bantuan dokter dan awak kabin yang telah berupaya memberikan penanganan kepada tamu.
Setelah proses penanganan selesai, Lion Air JT-085 mengudara dari Bandaranaike, Senin (13/01) pukul 9.45 waktu setempat dan telah tiba di Bandara Juanda pukul 16.30 WIB. (jpnn/fajar)