Pria Pakai Helm Berlogo Perguruan Silat Masuki Rumah Ibu Muda, Ini yang Dilakukan

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, SUKOHARJO -– P, 22, ibu muda yang hampir diperkosa oleh maling yang menyatroni rumahnya di Dusun Karang, Sanggrahan, Grogol kini masih mengalami trauma. Sang anak yang juga melihat ibunya dicekik pria muda tak dikenal ikut merasakan trauma.

"Istri dan anak saya mengalami trauma berat. Bahkan anak saya merengek bilang mamanya dicekik terus. Dan istri saya terus menangis dan terbangun saat itu ketika teringat wajah pelaku. Saat ini saya bersama keluarga tinggal di gudang tempat saya kerja. Dan kami tengah mencari psikolog buat istri dan anak saya," ujar Chori, suami korban.

Chori telah melaporkan peristiwa percobaan pencurian dan tindakan asusila itu ke Polsek Grogol dan Polres Sukoharjo. Chori mengaku pelaku saat itu mengenakan kaos hitam, pada helemnya terdapat logo salah satu perguruan silat ternama. Pihaknya berharap Polres Sukoharjo segera menangkap pelaku yang tega berbuat tak senonoh pada istrinya

Terpisah, Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas yang diwakili Kasatreskrip AKP Nanung Nugroho membenarkan kejadian tersebut. Kasus tersebut telah ditangani unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Reskrim Polres Sukoharjo. Pelaku kini sudah teridentifikasi.

"Perkara sudah ditanggani unit PPA. Pelaku saat ini kabur ke luar Jawa," terang Nanung.

Pelaku belum sempat membawa kabur barang-barang di rumah korban. Namun, menurut Nanung, kasus ini termasuk tindakan asusila. Meski demikian, polisi belum bisa membeberkan lebih jauh lantaran belum ada berita acara perkara (BAP) dari keterangan korban.

”Sebab kondisi korban masih dalam keadaan trauma dan belum stabil,” ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga berinial P nyaris menjadi korban perkosaan pada Sabtu (22/2) dini hari. Pria muda tidak dikenal nekat mendobrak pintu dan nyaris memperkosa pemilik rumah yang tengah ditinggal sang suami, Chori Buchori lembur kerja. Korban juga sempat dicekik di hadapan sang anak. Akibatnya ibu muda tersebut dan anaknya mengalami trauma berat.

Chori sendiri bisa datang ke rumah dengan tepat waktu, setelah sebelumnya dihubungi sang istri yang merasa curiga lantaran mendengar suara ketukan pelan di depan pintu rumah. Selama kejadian, sambungan telepon ke Chori juga tak terputus. Beruntung, jarak antara tempat kerja Chori dengan rumahnya cukup dekat.

Chori sempat berpapasan dan menabrak pelaku saat akan melarikan diri di depan rumah. Namun, dia tak sempat mengejar pelaku lantaran lebih mengkhawatirkan kondisi istri dan anaknya di dalam rumah. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan