Kemenag Imbau, Warga yang Punya Hajatan Keluarga Ditunda atau Ikuti SOP Covid-19

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Usai SK Gubernur Sulsel terkait Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Wilayah Prov. Sulsel diperbaharui, Panglima Kodam (Pangdam) XIV Hasanuddin Makassar Mayor Jenderal TNI Andi Sumangerukka, selaku Ketua Tim langsung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Terkait Pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di wilayah Prov. Sulsel yang dilaksanakan di Balai Prajurit Jenderal M. Yusuf Kota Makassar, Sabtu (28/3/2020).

Kakanwil Kemenag Sulsel Anwar Abubakar yang turut ikut dalam rapat tersebut berharap seluruh masyarakat dan umat beragama di Sulsel berpartisipasi mendukung pemerintah mencegah penyebaran Covid-19 ini.

“Misalnya bagi masyarakat yang punya hajatan pernikahan kiranya mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Menghindari Kerumunan Banyak Orang, menerapkan social distancing, tidak keluar rumah kecuali untuk kepentingan yang sangat mendesak dan sebagainya” ucapnya.

Anwar Abubakar juga meminta kesadaran serta kesabaran masyarakat dan seluruh umat beragama di Sulsel agar Mengikuti himbauan Pemerintah dan MUI serta Majelis Agama Agama Khususnya terkait pelaksanaan ritual keagamaan.

"Jangan lupa semakin memperbanyak ibadah dan doa demi kemaslahatan kita semua, Semoga kita semua bisa dan mampu melewati cobaan ini," tutup Kakanwil usai rapat selesai.

Sementara itu, Pangdam XIV Hasanuddin dalam penyampaiannya menegaskan bahwa kiranya semua pihak baik yang tergabung di gugus tugas ini maupun unsur lainnya dapat bekerja maksimal secara bersama sama sesuai tugas sesuai fungsi masing-masing.

Menurutnya, gugus tugas yang terdiri dari beberapa unit, antara lain Unit Penindakan dan Peringatan Dini, Unit Sterilisasi, Unit Penegakan Disiplin, dan Unit Deteksi Awal akan diarahkan lebih ketat termasuk operasional pencegahan, penindakan hingga recovery.

"Tim juga akan bergerak untuk mendeteksi dini arus masuk warga, sosialisasi self quarantine, pemetaan ODP, RS khusus isolasi dan lainnya," tutur Pangdam. (qyswanty)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan