Demo Mahasiswa Universitas Cendrawasih Rusuh, Pendemo Lari Kocar-kacir

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, PAPUA – Aksi demonstrasi mahasiswa Universitas Cendrawasih (Uncen) Papua berakhir rusuh.

Aparat keamanan dan mahasiswa saling saling serang. Para mahasiswa melempari aparat dengan batu. Polisi pun membalas dengan tembakan gas air mata.

Akibatnya, ratusan mahasiswa Universitas Cendrawasih lari kocar-kacir.

Kejadian bermula saat mahasiswa Uncen melakukan aksi demonstrasi menolak perpanjangan otonomi khusus (Otsus) Papu jilid II.

Mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa menolak pembahasan Otsus di gapura Uncen Atas, Waena, Kota Jayapura, Senin (28/9/2020).

Para mahasiswa berkumpul di gapura Uncen. Mereka berencana menuju ke Kantor Gubernur Provinsi Papua untuk menyampaikan penolakan mereka.

Aksi mahasiswa ini dikawal ketat aparat gabungan dari TNI dan Polri. Aparat menggunakan dmobil Sabhara, Dalmas beserta Brimob dengan senjata lengkap.

Aparat tak mengijinkan mahasiswa keluar dari dari gapura Uncen karena dikhawatirkan menimbulkan kerusuhan.

Sekitar pukul 10.00 WIB, situasi mulai memanas. Para mahasiswa memaksa keluar dari gapura Uncen.

Polisi pun langsung melepaskan gas air mata. Para mahasiswa lari kocar-kacir keluar dari kampus.

Setik-detik aparat melepaskan tembakan peringatan kepada para mahasiswa terekam dalam video yang dibagikan oleh akun Twitter @jayapuraupdate, Senin (28/9).

“Warga kota jayapura sebaiknya hindari melintas ke arah padang bulan (Universitas Cenderawasih). (Senin 28 September 2020, 11. 23 wit),” cuitnya.

Dalam video terlihat puluhan mahasiswa berlarian keluar dari dalam kampus. Mereka kocar-kacir. Sementara suara tembakan terdengar berulang kali.

Tak berselang lama, @jayapuraupdate menyampaikan bahwa situasi dan kondisi di Universitas Cendrawasih sudah mulai kondusif.

“Info terakhir situasi sudah kondusif. Silahkan melintas klo sengat terpaksa.KLlo tidak disarankan stay at home saja,” tulisnya. (pojoksatu/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan