Setahun, Tiga Ekor Paus Tutul Langka Terdampar di Pantai

  • Bagikan

“Hiu paus ini sudah kami kubur setelah berkoordinasi dengan aparat desa, kepolisian dan aparat lainnya. Kami tidak ingin banyak warga yang datang berkerumun melihat hiu paus ini, apalagi sekarang kasus Covid-19 di Jembrana kian mengkhawatirkan,” ujarnya.

Sebelum dikubur, Septiyanto sempat mengambil bagian daging hiu paus itu untuk keperluan penelitian DNA serta penyebab kematiannya.

Dari informasi warga sekitar, selama kurun waktu satu tahun terakhir tercatat sudah ada tiga kejadian paus terdampar di pesisir Pantai Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana. (JPG)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan