Selain pertahanan dan kiper, Kai Havertz menjelaskan timnya juga harus tampil lebih tajam. Gelandang serang Jerman itu mengakui bahwa dalam beberapa pertandingan terakhir, mereka sedikit kesulitan mencetak gol.
“Kami tidak cukup klinis di depan gawang. Kami harus terus menciptakan peluang dan mudah-mudahan dalam beberapa pertandingan berikutnya beberapa gol lagi akan datang. Kami harus tetap waspada karena pertandingan berikutnya adalah hari Rabu (Kamis) dan itu sangat penting,” ujar pemain 21 tahun tersebut.
Thomas Tuchel juga menyadari hal ini. Kendati demikian, manajer asal Jerman itu yakin para pemain depannya memiliki kemampuan untuk membuat perbedaan di sepertiga akhir dan menegaskan tugasnya untuk mewujudkan hal tersebut.
“Kami di sini untuk membantu semua orang dan pada saat ini penting bagi kami untuk tetap fokus pada proses. Prosesnya adalah pengambilan keputusan yang baik, teknik yang baik, dan visi yang baik. Itulah yang kami coba terapkan,” jelas Tuchel.
“Tentu saja kami memiliki beberapa latihan untuk membantu mereka dalam hal penyelesaian akhir. Bagi seorang striker, yang paling penting adalah mencetak gol. Ini adalah persentase terakhir yang dia butuhkan untuk menjadi percaya diri sepenuhnya dan tidak ada pengganti untuk itu," tandasnya.
Wajib menang di London, Pelatih Atletico, Diego Simeone sementara itu berusaha tetap optimis meski mereka datang ke Inggris dengan bekal imbang 0-0 kontra Getafe. “Kami akan menghadapi Chelsea dengan perasaan yang bagus,” tegas Simeone di Marca.