Dikira Meninggal 30 Tahun Lalu, Masim Masriri Malah Ditemukan Dirawat Meri Novita

  • Bagikan

Akhirnya, keluarga bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Magelang melakukan penjemputan ke Probolinggo.

Saat kali pertama bertemu keluarga, Masim agak bingung, namun segera mengenali adik kandungnya.

“Waktu pertama bertemu, Mbah Masim sempat mau menangis. Walaupun kondisi kejiwaannya terganggu,” ungkap Ridwan.

Saat sampai di Dusun Kalisalak, warga pun sempat terkejut. Karena selama ini mereka menganggap dia telah meninggal. Ketika Radar Semarang berada di rumah Masim, beberapa warga sekitar berkunjung untuk menengok.

Karena sudah 30 tahun menghilang, mereka mencoba untuk menggali ingatan Masim. Namun pria 65 tahun itu lupa-lupa ingat. Apalagi dalam kondisi kejiwaannya yang terganggu.

Ridwan menambahkan, rencananya Masim akan dibuatkan KTP dan Kartu Keluarga (KK). Karena sejak hilang 30 tahun lalu, dia tidak mempunyai data terkait identitas diri. (aro/jpnn/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan