Kotak Hitam CVR Sriwijaya Air SJ182 Ditemukan Kapal TSHD King Arthur 8

  • Bagikan

Menurutnya, tanpa ditemukannya CVR akan sulit mengetahui penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak itu. Sehingga data dalam CVR sangat dibutuhkan untuk melengkapi data yang telah diperoleh dari FDR. “Tanpa CVR memang di dalam kasus Sriwijaya 182 ini akan sangat sulit menentukan penyebabnya,” ucap Soerjanto.

Dia menyebut, dengan bantuan kapal penghisap lumpul itu mampu menemukan CVR. Menurut pengakuannya, CVR berhasil ditemukan pada Selasa (30/3) sekitar pukul 20.00 WIB malam.

Pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB. Pesawat jatuh di kawasan Kepulauan Seribu, antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, tepatnya pada koordinat 05°57’47.81’’ S – 106°34’10.76’’ E.

Pasawat yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta tersebut mengangkut 62 penumpang, terdiri dari 6 awak aktif, 40 orang dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi, dan 6 awak sebagai penumpang. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan