Konflik Israel-Palestina, DPR Minta PBB Turunkan Pasukan Perdamaian

  • Bagikan
Prajurit TNI yang tergabung dalam satuan tugas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda XXXV-A/UNAMID berbaris sebelum upacara keberangkatan ke Dafur di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu (18/2). Satgas Yon Komposit Konga itu merupakan misi Satgas TNI pertama yang bertugas menjadi pasukan perdamaian PBB di Dafur selama satu tahun dengan membaawa 24 Panser Anoa 6x6, 30 truk serta 34 Jeep guna mendukung satgas tersebut. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/Rei/Spt/15.

Wakil Ketua Fraksi PKS juga meminta Pemerintah Indonesia menyiapkan pasukan perdamaian untuk diterjunkan di wilayah Palestina jika PBB membuat keputusan penempatan pasukan perdamaian di zona penyangga antara Israel-Palestina.

“Komitmen Indonesia untuk mewujudkan perdamaian selama ini terbukti secara baik dengan terlibat dalam penerjunan pasukan perdamaian PBB. Saya kira jika ada penugasan ke wilayah Palestina tentu akan disambut dengan antusias oleh TNI karena Pemerintah Indosia selama ini berkomitmen kuat untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan solusi 2 negara sebagai langkah perdamaian di sana,” tutup Sukamta. (khf/fin)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan