Prihatin Pengunduran Munas Kadin, Annar Sampetoding: Jangan Seret Nama Presiden Jokowi

  • Bagikan
Annar S Sampetoding

selera pasar yang bergerak ke arah "New Normal", yaitu mengedepankan pengelolaan potensi ekonomi daerah melalui kemudahan jaringan digital atau aplikasi.

“Inilah saatnya, inilah momentumnya budaya "high cost economy" harus diakhiri. Caranya, dengan tidak lagi membuang-buang dana besar untuk membeli suara daerah. Tapi hasilnya, terbukti Nol besar untuk kemajuan daerah. Inilah saatnya cara lama yang usang itu kita buang, tegas Annar mengajak tokoh – tokoh muda Kadin harus bertekad bulat, bersama mengedepankan budaya yang lebih berkonsentrasi kepada pengembangan potensi ekonomi (SDA- Sumber Daya Alam) daerah yang berlimpah.

Kesemuanya ada terpendam dalam perut bumi Indonesia Timur. Bernilai milyaran dolar karena menjadi penopang utama ekonomi global. "Mari Ke Timur", kata Annar sambil menekankan bahwa, pembaharuan jiwa dan semangat Kadin yang lebih peduli daerah harus lebih dikedepankan. Ke arah itulah seharusnya dukungan dari Presiden Jokowi kita butuhkan, sejalan dengan semangatnya sebagai presiden yang konsisten bertekad memajukan pembangunan di daerah-daerah," ujar Annar menutup keterangannya. (rls)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan