Sebelumnya, KLB Demokrat memang sudah gigit jari untuk pertama kali lantaran Kemenkumham menolak mentah-mentah untuk mengesahkan hasil KLB.
Terakhir, IAS mengajak seluruh kader Demokrat mengelola konflik ini sebagai sumbu untuk merekatkan soliditas dan meningkatkan popularitas partai ini.
"Dan paling penting setelah seluruh daya dan upaya, adalah doa. Kita doakan Demokrat di tangan Ketua Umum, Agus Harimurti Yudhoyono kembali berjaya di 2024 mendatang," tutup IAS. (endra/fajar)