FAJAR.CO.ID, RIAU- Kejadian memilukan dialami oleh seorang ibu muda bernisial Z. Ia menjadi korban pemerkosaan empat orang teman suami nya secara berulang.
Parahnya lagi peristiwa biadab itu disaksikan oleh dua anaknya.
Peristiwa pemerkosaan ini disaksikan oleh dua anak korban masing-masing berusia 3 tahun dan 2 bulan.
Saat peristiwa pemerkosaan itu terjadi, anaknya yang berusia 2 bulan dari ibu muda ini dibanting oleh pelaku.
Peristiwa pemerkosaan yang terjadi di Rokan Hulu, Riau ini menewaskan anaknya korban yang baru berusia 2 bulan tersebut.
“Anak saya dihempas sama DK, saat itu suami saya pergi mancing. Anak saya ditarik tangannya, dihempaskan ke kasur dan kejang-kejang. Saya tidak tahu mau ngapain, langsung dipaksa,” kata Z, dikutip Malang Terkini.
Korban pemerkosaan mengaku ketakutan hingga akhirnya hanya bisa pasrah dan tak mampu berkutik, meski diperkosa berulang kali.
Pasalnya, pelaku pemerkosaan selalu mengancam dengan pisau akan membunuh korban dan anak-anaknya jika melaporkan kejadian itu.
“Dia mengancam pakai pisau, mau bunuh saya dan anak saya,” kata Z sambil terisak-isak.
Hal ini dibenarkan oleh pengacaranya. Bayinya yang baru berumur dua bulan itu meninggal seusai rentetan kejadian pemerkosaan.
“Benar, bayi korban perempuan meninggal dunia setelah rentetan kejadian. Kejadian pertama itu bayi berumur 2 bulan,” kata pengacara korban, Andri Hasibuan, kepada awak media, Senin 6 Desember 2021.
Andri juga menyebut, bahwa korban pemerkosaan tidak melawan karena diancam dengan pisau. “Bayi 2 bulan lebih ini dibanting dan korban diperkosa di hadapan anaknya. Ada pisau ditempelkan ke korban di leher,” ujarnya.