FAJAR.CO.ID, NAPLES— Derby della Sole antara Napoli dan AS Roma akan tersaji di Stadion Diego Armando Maradona, dini hari nanti. Kedua klub sama-sama membutuhkan poin sehingga laga ini bakal lebih panas dari biasanya.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa dua klub yang berasal dari Italia bagian tengah ini bermusuhan sejak lama. Permusuhan mereka dari dalam lapangan bahkan bergeser menjadi konflik ideologi, sosial, dan budaya bagi klub dan pendukungnya.
Pendukung kedua klub tak jarang terlibat insiden kekerasan yang menimbulkan korban jiwa. Dan dengan pentingnya poin yang mereka perebutkan kali ini, laga ini jelas layak dinantikan.
Napoli yang akan menjadi tuan rumah membutuhkan kemenangan untuk tetap berada di jalur juara. Saat ini, anak asuh Luciano Spalletti tertahan di peringkat ketiga klasemen dengan poin 66 atau terpaut lima angka dari AC Milan.
Sebaliknya, Roma selaku tamu memerlukan hasil pisitif untuk terus mengejar Juventus di empat besar. Dengan poin 57, Tim Serigala Ibu Kota saat ini tertinggal enam angka di belakang Si Nyonya Tua yang ada di posisi keempat.
Terlepas dari posisi mereka di klasemen, Napoli tentu tidak boleh sesumbar. Pasalnya, delapan dari 10 kekalahan Napoli di semua kompetisi musim ini terjadi di kandang sendiri. Termasuk kalah 2-3 dari Fiorentina di pekan sebelumnya.
Masalah mereka adalah lini belakang. Napoli telah kebobolan di masing-masing dari delapan pertandingan liga terakhir mereka. Mereka juga sangat rentan terhadap serangan balik.
Selain itu, sang pelatih, Luciano Spalletti punya rekor buruk menghadapi pasukan Jose Mourinho. Dalam lima duel sebelumnya, tidak sekali pun Spalletti mampu mengalahkan Mourinho. Torehan terbaiknya hanya berupa dua hasil imbang.
“Saya sangat menghargai kemampuan Mourinho. Memang benar, saat ini dia sedang dalam perjalanan untuk menjadi legenda dan memenangkan tantangan melawannya juga bisa menjadi sesuatu. Untuk melakukannya dengan baik, Anda harus mengalahkan sang legenda,” kata Spalletti dikutip dari Football Italia.
Mourinho sementara itu sangat percaya diri mengunjungi Napoli. Itu setelah Roma menghajar Bodo/Glimt dengan skor 4-0 dan lolos ke semifinal Liga Konfederasi Eropa.
Selain itu, Roma menjadi satu-satunya tim papan atas yang menghindari kekalahan dalam 11 pertandingan terakhir. “Sekarang kami pergi ke Napoli. Jadi, jika Napoli ingin memenangkan Scudetto, kami ingin mengambil tempat kelima,” tegas Mourinho kepada Sky Sports Italia.
Kedua pelatih tidak punya masalah cedera dan sanksi. Makanya, ini benar-benar akan menjadi pertarungan taktik Mourinho dan Spalletti. (amr)
Prakiraan Pemain
Napoli (4-3-3): Ospina; Rui, Koulibaly, Rrahmani, Zanoli; Zielinski, Lobotka, Ruiz; Lozano, Osimhen, Mertens
AS Roma (3-4-3): Patricio; Ibanez, Smalling, Kumbulla; Zainolo, Oliveira, Cristante, Karsdorp; Zalewski, Abraham, Mkhitaryan