FAJAR.CO.ID, DEPOK — Sosok sopir mobil ditabrak KRL di Citayam Depok ternyata penghapal Al Quran. Ustad Ahmad Yasin berencana ke Jakarta Selatan karena ditunjuk jadi juri perlombaan MTQ tingkat SMA.
Dia hendak menuju final Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat SMA se-Jakarta Selatan yang berlokasi di SMP 83.
Namun naas, mobilnya ringsek karena tertabrak KRL di perlintasan sebidang Jalan Rawa Geni, Citayam, Depok.
Namun Ustad Ahmad Yasin, selamat dari kecelakaan tersebut.
Ahmad Yasin adalah seorang ustaz pimpinan Pondok Pesantren Darul Qur’an Fantastis di Citayam, Depok. Ponpes ini untuk penghapal Al Quran.
“Saya pimpinan di Pondok Pesantren Darul Qur’an Fantastis ini,” ujar Ahmad Yasin di kediamannya, Rabu (20/4/2022).
Saat ditemui di kediamannya, kondisi Ustad Ahmad Yasin terlihat sehat usai mengalami kecelakaan ditabrak KRL di Citayam.
Ahmad Yasin menjelaskan awalnya ia berangkat dari pondok pesantren sekitar pukul 06.30 WIB pagi tadi.
Ia mengendarai mobil hendak ke Jakarta Selatan sambil membuka aplikasi peta atau google map.
“Saat membuka map mengarahkan ke arah yang lebih dekat, saya lewatin berapa puluh meter karena mapnya lebih dekat lewat situ,” jelas Ahmad Yasin.
Setiba di perlintasan rel, palang pintu terbuka. Ahmad Yasin juga mendengar petugas berteriak memperingatkan dirinya, tetapi saat itu ia pasrah.
“Ketika putar balik palang pintu terbuka. Ada petugasnya, begitu lihat saya, dia teriak kereta, saya sudah tidak bisa menyelamatkan diri dan pasrah saja,” katanya.
“Saat melihat ke kiri, sudah ada kepala kereta. Kemudian saya kebanting, saya tutup mata saya. Saya tutup mata pakai Allah, Allah, Allah, Allahuakbar,” jelasnya mengingat detik-detik KRL menghantam mobilnya.
“Saya pikir keretanya berhenti, ternyata sudah lewat. Alhamdulillah ya Allah saya selamat,” ungkapnya lagi. (pojoksatu/fajar)