“Kami hanya fokus pada Liga Champions dan kami dalam performa yang bagus. Kami merasa baik, termotivasi dan semua orang berkomitmen,” tegasnya.
Mewakili pemain Madrid, Rodrygo menyatakan pertandingan ini akan sangat sulit. “Mereka akan menjadi lawan yang tangguh. Kami tahu cara mereka bermain dan seberapa bagus mereka. Jika mereka berhasil mencapai semifinal Liga Champions, itu berarti mereka bagus,” katanya.
Penyeran asal Brasil itu menyebut lini tengah adalah senjata utama City. “Itu tergantung pada cara City bermain, dengan banyak penguasaan bola. Kami mengharapkan pertandingan yang sulit dan kami harus memastikan bahwa kami terus bermain seperti sebelumnya dan mencoba untuk lolos,” tandasnya.
David Alaba dan Casemiro mengalami masalah otot di laga sebelumnya. Tapi mereka masuk dalam daftar pemain yang diboyong Ancelotti ke Inggris yang berarti keduanya cukup siap untuk bermain. Sementara nama-nama seperti Eden Hazard, Luka Jovic, dan Mariano Diaz dipastikan absen karena masih cedera.
Ini akan menjadi pertemuan kesembilan kedua klub. Di delapan duel terdahulu mereka sangat berimbang dengan masing-masing tiga kemenangan. Pada semifinal musim 2015/2016, Real berhasil menyingkirkan City dengan agregat 1-0. Namun, pada pertemuan terakhir di babak 16 besar Liga Champions 2019/2020, City menang dengan agregat 4-2 setelah unggul 2-1 di Spanyol dan Inggris.
Rekor City di semifinal adalah satu kemenangan dan sekali kalah. Sementara Real Madrid, dari 30 semifinal sebelumnya, mereka menang 16 kali dan tersingkir 14 kali. (amr)