FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjend) Pengurus Pusat Serikat Sarjana Muslimin Indonesia (PP SESMI) Andi Hendra Paletteri menyayangkan pernyataan Rektor Institut Teknologi Kalimantan Budi Santosa Purwokartiko.
Diketahui Budi mengunggah sebuah tulisan kontroversial di akun media sosial Facebooknya. Dalam tulisannyua Budi menyebut jika Hijab adalah penutup kepala manusia gurun.
Tak ayal pernyataan kontroversial itupun mendapat perhatian warganet. Sejumlah kritikan pun ditujukan kepada Rektor ITK tersebut.
Salah satu diantaranya adalah, Sekjend SESMI Andi Hendra Paletteri. Hendra sapaan akrabnya lantas menyebut jika pernyataan Budi bukan seperti pernyataan seorang akademisi.
"Menanggapi Pernyataan yang viral dimedia sosial yang diungkapkan oleh seorang Rektor dari Kampus Institute Teknologi Kalimantan yang menandakan bahwa ungkapan tersebut sangat tidak bijak apalagi dengan gelar dan jabatan beliau, ngawur seperti bukan pernyataan akademisi," ucap pria asal Maros, Sulawesi Selatan ini kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022).
Hendra pun menyayangkan pernyataan tersebut yang terkesan mendeskreditkan perempuan muslim yang menjalankan perintah agama dengan menutup auratnya.
"Ungkapan tersebut yang justru menjadikan penampilan seseorang tolak ukur isi kepala manusia. Ungkapan ini justru mendeskreditkan Perempuan muslim yang berusaha menutup aurat dari hal-hal yang bersifat negatif," katanya.
"Justru adab dalam penampilan bisa dikedepankan dalam hal berpenampilan. Soal isi kepala seseorang dengan penampilan tidak saling berkolerasi, dan menjadi subjektif ketika diperhadapkan dengan kepentingan," sambungnya.