FAJAR.CO.ID, CARDIFF—Kontrak Gareth Bale di Madrid resmi berakhir 30 Juni mendatang. Masa depan pemain berjuluk Meriam dari Wales itu kini menjadi sorotan.
Setelah sembilan tahun di Bernabeu, bulan depan The Golfer harus memulai babak baru dalam kariernya. Penyerang sayap berusia 32 tahun itu mesti mencari klub untuk panggung barunya mulai musim depan.
Sejak beberapa pekan lalu, kapten timnas Wales itu sudah dikait-kaitkan dengan sejumlah klub. Mulai dari Cardiff City, Swansea City, DC United, Newcastle United, hingga Tottenham Hotspur.
Dengan statusnya sebagai pemain free transfer, Bale yang menjadi pemain termahal Madrid sejak 2013 bisa didapatkan dengan gratis. Namun, mendapatkan tanda tangan Bale tidak akan semudah membalik telapak tangan. Itu karena gajinya yang selangit.
Bersama Madrid, Bale menerima upah £554.000 atau sekitar Rp10 miliar per pekan. Angka itu tentu saja masih bisa turun bahkan hingga separuhnya. Akan tetapi, itu tetap saja terlalu tinggi.
Dari semua klub yang dikait-kaitkan dengannya, hanya Spurs dan Newcastle yang bisa menjangkaunya. Tapi Spurs baru saja mendatangkan Ivan Perisic, sehingga langkah Bale kembali ke klub lamanya itu sepertinya mustahil.
The Magpies, julukan Newcastle United yang sekarang sudah menjelma menjadi klub kaya raya setelah dibeli pangeran Arab Saudi juga akan berpikir keras menampung Bale. Apalagi, mereka sudah mengeluarkan dana sekitar Rp1,7 triliun untuk membeli lima pemain Januari lalu.
Selain itu, Manajer Newcastle, Eddie Howe sudah menegaskan klubnya akan melakukan pengurangan anggaran musim panas ini. Itu berarti nama besar seperti Bale tidak akan punya tempat di St James' Park musim depan.
