Jenderal Bintang Satu Pimpin Rekontruksi di Duren Tiga, 5 Tersangka Dihadirkan

  • Bagikan
Sejumlah pasukan Brimob berpakaian loreng bersiaga di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling, Jakarta Selatan pada Selasa (30/8). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Yoshua (Brigadir J) di rumah pribadi Ferdy Sambo, Saguling III, Kompleks Pertambangan, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, masih berlangsung, Selasa.

Lima tersangka mengikuti rekonstruksi. Mereka, yakni Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer (Bharada E), Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, dan Putri Candrawathi.

Kelima tersangka didampingi pengacara masing-masing.

Adapun rekonstruksi dipimpin Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi dan dimulai pada Selasa pagi pukul 10.00 WIB.

Sebelumnya, pukul 09.25 WIB, Ferdy Sambo sudah mendatangi polisi menaiki kendaraan taktis (rantis) yang dikawal polisi.

Situasi hingga pukul 10.30 WIB, terlihat anggota kepolisian dan Brimob bersenjata lengkap bersiaga di kawasan Saguling.

Awak media masih diimbau untuk menjaga jarak sekitar 50 meter yang dibatasi dengan adanya tali berwarna biru.

Kawasan Saguling menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pertama yang dilakukan oleh penyidik Bareskrim Polri bersama Komnas HAM, Kompolnas, dan jaksa penuntut umum (JPU).

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prastyo memberikan keterangan di lokasi bahwa di Saguling dilakukan sebanyak 35 adegan rekonstruksi meliputi peristiwa tanggal 8 Juli dan pascapembunuhan Brigadir J.

Berdasarkan keterangan di lokasi, Bharada E datang di lokasi sendiri, tanpa pengganti dan didampingi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). (antara/jpnn)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan