“Saya sampaikan bahwa saya tidak pandang bulu,” tegasnya lagi.
Tiba-tiba Minta Maaf
Setelah video itu ramai dan beredar luas, justru Kasatlantas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda minta maaf.
Permintaan maaf itu disampaikan AKBP Zulanda melalui sebuah video sebagaimana dilihat pojoksatu.id.
Permintaan maaf AKBP Zulanda itu ditujukan kepada pemilik dan komunitas moge di seluruh Indonesia.
“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh komunitas moge yang ada di Indonesia khususnya yang ada di kota Makassar,” ucapnya sembari mengatupkan kedua tangannya di depan dada.
AKBP Zulanda menyatakan, dirinya telah lalai karena sebelumnya tidak melakukan kroscek.
“Karena ketidaktahuan kami dan kelalaian kami yang mana pada saat itu seharusnya kami melaksanakan kroscek terlebih dahulu ke Ditlantas atau pun ke Samsat apakah kendaraan moge yang ada hari ini sudah teregistrasi atau belum,” sambungya.
Dirinya berdalih dirinya tidak mengetahui adanya perkembangan aplikasi pendaftaran kendaraan melalui Electronic Regident Identification (ERI).
Yang meregistrasi kendaraan seluruh Indonesia, termasuk moge.
Dengan ERI itu, kata Zulanda, kini sudah tidak ada lagi moge yang tidak terdaftar di Samsat.
“Oleh karena itu kami menyatakan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kelalaian kami karena kami tidak melakukan konfirmasi,” ucapnya.
Pemilik Moge Pangkatnya Lebih Tinggi
Video Kasatlantas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda minta maaf itu pun viral di media sosial dan salah satunya diunggh akun Intagram @info_daeng_becak.