Dalam penelitiannya itu, Masgabah meminta pemerintah setempat, tokoh-tokoh agama, dan tokoh-tokoh adat berperan aktif dalam memperhatikan keberadaan komunitas bissu yang ada sekarang ini sebagai wujud pelestarian tradisi budaya klasik.
Dia juga meminta komunitas bissu, supaya tetap bisa memelihara tradisi budaya klasik itu serta terus berusaha mencari regenerasi agar dimasa mendatang masyarakat masih bisa melihat secara langsung salah satu peninggalan tradisi Bugis klasik walaupun sudah berbeda dengan sebelumnya.(mirsan/fajar)
Disclaimer: Liputan ini merupakan bagian dari program Workshop dan Story Grant Pers Mainstream yang digelar Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK) bekerja sama dengan Norwegian Embassy untuk Indonesia.