"Yang di mana di situ teman mas Sandi yang beli dia seorang lawyer dari Singapura. Dia begitu naksir banget pada waktu itu dolar yang lagi 17.000 ya jadi dia tawar cincin saya itu dengan harga yang bagus ya, why not? Gitu, memang seperti apa sepucuk cinta ulam tiba ya kalau jadi memang blessing ya enggak ada yang kebetulan jadi alokasi dengan uang itu ya mas sandi bisa menggunakan buat usaha dan lain lain gitu jadi,” lanjutnya.
Nur Asia menambahkan jika dia selalu memberikan semangat dan support kepada suaminya. Saat suaminya putus asa Asia selalu ada dan mendukung sang suami. Dia juga mengaku selalu mendoakan suaminya dan mengingatkan bahwa Tuhan akan selalu membantu jika manusia berusaha.
“Berkah mungkin ya. Dan saya yang selalu memberikan dia semangat ya enggak kamu bisa pasti kamu bisa walaupun dia udah putus asa ya. Tapi dengan doa saya yakin karena segala sesuatu itu kalau kita berusaha dan tuhan akan membantu, itu yang selalu saya tekankan kepada mas Sandi,” tambahnya.
Diakhir keterangan unggahan tersebut, Sandi juga mengungkap jika cincin yang dikorbankan istrinya telah dijadikan modal usaha. Usaha tersebut kemudian berkembang dan bisa menciptakan lapangan pekerjaaan kepada masyarakat luas.
“Istriku @nurasiauno, akhirnya merelakan cincin yang pernah saya belikan. Uang dari penjualan itu kami jadikan modal usaha. Alhamdulillah, modal usaha itu membawa berkah bukan hanya untuk keluarga kami, tapi juga bagi puluhan ribu keluarga lainnya karena usaha yang kami bangun kini berhasil menciptakan lebih dari 30.000 lapangan kerja di seluruh Indonesia,” tutup Sandi. (Elva/Fajar)
