FAJAR.CO.ID,QATAR -- Gelandang Timnas Prancis yang kini menjadi sorotan, Youssouf Fofana usai bermain sebagai starter di semifinal Piala Dunia 2022.
Pemain yang saat ini berusia 23 tahun itu, ternyata menjalani masa-masa yang cukup berat. Ia pernah pesimis dengan kariernya di dunia bola.
Karena begitu pesimisnya, ia pernah menjalani profesi sebagai seorang pengantar pizza.
Dirinya dikeluarkan dari pusat pelatihan Clairefontaine di 2015. Karena itu, ia pernah berkecil hati bisa mewujudkan impiannya menjadi pemain bola profesional lalu mencari pekerjaan yang mudah.
"Itu adalah cara terbaik untuk mendapat uang dan mencari mata pencaharian selama periode dalam karierku itu," kata Fofana dikutip dari The Washington Post.
Meskipun sudah hampir menyerah menjadi pesek bola yang hebat. Namun Youssouf Fofana belum benar-benar melupakan impiannya.
Tak lama setelah dikeluarkan, ia kembali berlatih selagi menjalani pekerjaannya mengantarkan pizza.
Selang beberapa tahun kemudian, usahanya pun berbuah manis setelah dirinya mendapat panggilan membela Timnas Prancis.
Fofana akhirnya dipilih oleh pelatih Didier Deschamps sebagai pemain timnas Prancis pada September lalu. Ia juga dipilih untuk bertanding di Piala Dunia 2022.
Pada ajang Piala Dunia 2022, Fofana sudah tiga kali tampil dalam tim Les Blues dan berhasil melangkah hingga babak final usai menaklukkan Maroko dengan skor 2-0 di babak semifinal.
Bermain di Piala Dunia pertama kali, Fofana pun mengakui bahwa suasana pertandingan bola akbar itu memang berbeda.
"Suasananya di sini sangat tegang, tegang, tegang. Aku tidak bercanda. Kita bisa pakai headphone jadi jika kita tidak suka musik yang dipilih untuk grup, kita bisa memilih musik kita sendiri," ungkapnya.
(Erfyansyah/fajar)