Libatkan Partisipasi Publik, FAPSI Siap Fasilitasi Debat Terbuka Calon Ketum PSSI

  • Bagikan
Koordinator nasional FAPSI Dr. Amsori Bahruddin Syah

"Kita lihat saja, sudah berapa kali ada KLB PSSI, hasilnya apa? Tidak adanya perubahan dalam sepak bola di Indonesia karena proses pemilihan ketua umum tidak melibatkan masyarakat, padahal sepak bola ini sudah jadi agenda rakyat," paparnya

Akademisi Universitas Nasional (Unas) ini mengingatkan pemilih dan masyarakat pecinta sepak bola agar pemilihan ketua umum PSSI tidak sebatas simbol seperti sebelum-sebelumnya, hingga harapan masyarakat agar sepak bola Indonesia mendunia sebatas angan.

“Jangan sampai pemilihan ketua umum PSSI ini hanya sebatas simbol saja, halnya sebatas pehelatan yang akan terus dilakukan begitu-begitu saja, sementara harapan masyarakat ingin bahwa Indonesia ini tampil di piala Dunia,” ujarnya.

“Ini era keterbukaan jangan ditutup harusnya dibuka transparan karena apa Karena sepak bola bagi masyarakat Indonesia selain kebutuhan juga sebagai bahan penggembira,” jelasnya.

Amsori menjelaskan, jika memang PSSI tidak mengagendakan debat terbuka calon ketua umum, maka masyarakat atau swasta bisa mengambil inisiatif melakukan kegiatan tersebut.

"Kalau PSSI ternyata tidak ada agenda debat terbuka calon ketua umum. Ya bisa saja masyarakat atau swasta mengambil inisiatif itu. Bahkan FAPSI siap menyelenggarakan asal mendapat dukung dari para kandidat," ungkapnya

Lebih lanjut Amsori menjelaskan, FAPSI sebagai lembaga yang di dalamnya terdapat para ahli, guru besar dan profesor memiliki kompetensi untuk menyelenggarakan debat terbuka calon ketua umum PSSI.

“Karena FAPSI basisnya akademisi, maka kita akan menghadirkan para profesor. Ini tentu tidak terjebak pada kutub manapun, dia akan bicara pada wilayah pengabdian, dia sebagai akademisi, tentu namanya pengabdian berarti yang dibawa oleh para akademisi ini untuk kemajuan sepak bola Indonesia,” tutupnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan