FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Perluasan jaringan tengah dilakukan PT MRT Jakarta (Perseroda). Rencananya pembangunan Fase 3 MRT Jakarta dengan koridor East-West sepanjang 84,1 km.
Oleh karena itu MRT Jakarta terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, salah satunya Pemerintah Kerajaan Inggris.
Melalui Expression of Interest (EoI) telah menyatakan dukungan pembiayaan sebesar sekitar US$ 1,2 miliar atau setara dengan sekitar Rp 19,3 triliun untuk pembangunan Fase 3 tersebut.
"Saya senang sekali bahwa Inggris dan Indonesia sedang mengeksplor peluang-peluang untuk bekerjasama dalam pengembangan MRT Jakarta. Pertemuan hari ini mendatangkan para ahli infrastruktur dan keuangan terdepan dari Inggris untuk berkolaborasi dalam mendukung rencana pengembangan transportasi Indonesia. Saya senantiasa menantikan perkembangan hubungan kedua negara di bidang tersebut," ujar Menteri Ekspor Inggris Andrew Bowie saat kunjungan kerjanya di Indonesia, dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (4/2/2023).
Sementara, Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Tuhiyat menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan pertemuan tersebut
"Pada 2022 lalu, PT MRT Jakarta (Perseroda) telah menerima expression of interest dari United Kingdom Export Finance (UKEF) yang menyatakan kesediaan pembiayaan koridor East-West MRT Jakarta," ungkap Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Tuhiyat.
Tuhiyat menambahkan, sejauh ini PT MRT Jakarta (Perseroda) dan Pemerintah Inggris, khususnya perusahaan-perusahaan dari industri perkeretaapiannya telah banyak melakukan kerja sama seperti dalam bidang peningkatan sumber daya manusia bersama Crossrail International dan penyusunan rencana induk pengembangan kawasan Lebak Bulus bersama ARUP.