“Jika dibandingkan dibandingkan dengan sebagai gelandang bertahan yang ada, tidak ada yang sebagus Ananda Rehan,” ungkapnya.
“Bahkan ada tiga pemain muda PSM yang dipanggil. Tapi kalau dibandingkan dengan Ananda Rehan itu jauh,” jelasnya.
“Kenapa saya sebut jauh, karena mereka tidak punya jam terbang bermain sebanyak Ananda Rehan di Liga 1,” lanjutnya.
Ia pun berani bilang bahwa gelandang bertahan terbaik di bawa usia 20 di Liga Indonesia itu dia, Ananda Rehan.
Bahkan untuk semua pemain yang dipanggil STY dan staf kepelatihan Timnas, Ananda Rehan ini jauh lebih baik, terlepas dari Marselino Ferdinan yang bermain di luar negeri.
“Tapi yang bermain di Liga 1 saat ini tidak ada yang sebaik Ananda Rehan. Maka jika ia tidak dapat panggilan saya bisa bilang ini blunder karena kita butuh gelandang seperti dia,” harapnya.
“Saya pikir nantinya jangan menyesal, terlebih untuk pemain lokal yang lagi bagus untuk skuad kita di ajang Piala Dunia U-20 nantinya,” tutupnya.
(Erfyansyah/fajar)
