Wanti-wanti Praktik Pungli, Eri Cahyadi Beri Peringatan Keras kepada Anak Buahnya

  • Bagikan
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya

”Lek sampean lakoni itu (kalau anda melakukan itu), kecekel (tertangkap) silakan. Karena itu sudah urusannya sampean (anda), bukan urusan saya,” tegas Eri.

”Tapi saya sudah mengingatkan di sini, saya tidak pernah memerintahkan seperti itu. Yang kedua saya tidak pernah minta uang sedikitpun dari sampean (anda) untuk diri saya,” sambung Eri.

Selain berkaitan dengan tindakan pungli, dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Eri juga mengingatkan jajarannya agar menghindari gaya hidup hedonisme. Hal itu berkaca dari sejumlah kejadian yang sempat viral di media sosial. Karena ulah sang anak, seorang pejabat harus ikut terseret berurusan dengan hukum.

”Dijaga keluarga kita, dijaga anak-anak kita. Tidak usah neko-neko (aneh-aneh), tidak usah macam-macam. Buat apa punya uang berlebih, kalau ternyata tidak membawa berkah,” tutur Eri.

Selain itu, Wali Kota Eri juga berpesan kepada jajarannya agar lebih berhati-hati karena saat ini sudah memasuki tahun politik. Sebab, memasuki tahun politik biasanya akan banyak fitnah yang bermunculan.

”Jaga diri sampean (anda) jaga keluarga sampean (anda). Sekali sampean (anda) merusaknya, maka keluarga yang akan menanggung. Tolong dijaga amanah ini. Jangan sekali-kali melakukan itu (pungli),” ucap Eri.

Tak hanya itu, mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeko) Kota Surabaya juga mengingatkan kepala perangkat daerah (PD), camat dan lurah terkait dengan proyek pekerjaan. Menurut Eri, apabila pekerjaan itu sudah dianggarkan dan tidak segera dijalankan, hal itu bisa menimbulkan pandangan negatif masyarakat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan