Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, RD melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Kami berhasil menangkap tersangka di tempat persembunyian pada Minggu, 11 Juni sekitar jam 05.00 WIB,” kata Budi di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Selasa (13/6).
Budi menuturkan, penusukan yang dilakukan tersangka kepada korban berawal dari perselisihan antarkelompok bermotor di sekitar Lengkong.
Kelompok bermotor pelaku RD menggerungkan motornya ketika berpapasan dengan kelompok Bintang.
Tak terima dengan kejadian itu, kelompok bermotor Bintang langsung mengejar tersangka. Karena kalah jumlah, kelompok bermotor Bintang putar balik namun kendaraan milik Bitang terjatuh.
Hendak membawa kendaraan yang terjatuh, Bintang justru mendapatkan tusukan sebanyak tiga kali dari pelaku. “Korban ditusuk di bagian dada sebanyak dua kali dan sekali di punggung,” ujarnya.
Setelah ditusuk pelaku, korban sempat melarikan diri ke dalam gang dan meminta bantuan teman-temannya menggunakan pesan suara di grup WhatsApp. Rekan-rekan korban kemudian datang dan membawa Bintang ke rumah sakit.
Namun sayang, nyawa Bintang tak tertolong setibanya di rumah sakit dikarenakan ada luka tusuk yang menembus dari rongga dada ke paru-paru. “Itu yang menyebabkan pendarahan hebat, sehingga korban tidak tertolong,” ucapnya. (jpnn/fajar)