FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Peraih medali perak Olimpiade 1988 Kusuma Wardhani saat ini sedang menderita penyakit yang cukup parah yakni mengalami penyumbatan pembuluh darah.
Bahkan, legenda hidup cabang panahan itu kini sedang dirawat di Rumah Sakit Hermina Makassar.
Saat ini Kusuma Wardhani sudah kesulitan untuk berjalan dan hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur rumah sakit.
Mengetahui hak tersebut dua rekan seperjuangannya, Nurfitriyana Saiman dan Lilies Handayani langsung terbang menuju ke Makassar.
Kabar ini disampaikan langsung oleh oleh Ainur Rohman selaku salah satu jurnalis olahraga kenamaan di Indonesia melalui cuitan di akun twitternya, @ainurrohman.
“Hari ini, Nurfitriyana Saiman dan Lilies Handayani terbang ke Makassar untuk menjenguk rekannya Kusuma Wardani,” tulis Ainur Rohman di cuitan akun twitternya, dikutip Senin (21/7/2023).
Ainur Rohman menyebut kondisi dari Kusuma Wardhani saat ini sudah mulai membaik. Meski, sampai saat ini dirinya belum bisa di ajak berbicara.
“Kusuma Wardani saat ini dirawat intensif di rumah sakit karena hipertensi dan penyumbatan pembuluh darah. Kondisi Kusuma Wardani pelan- pelan membaik meskipun belum bisa diajak bicara,” tuturnya.
Diketahui, Nurfitriyana, Kusuma Wardani, dan Lilies Handayani merupakan tiga atlet yang berhasil menciptakan sejarah.
Kala itu, ketiganya berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen Indonesia di ajang Olimpiade Seoul tahun 1988.
Berkat pretasi itu juga, ketiganya bahkan mendapatkan julukan sebagai tiga srikandi dan salah satu apresiasi yang diberikan kisah ketiga pernah dijadikan sebuah film yang ditayangkan di layar lebar.
“Nurfitriyana, Kusuma Wardani, dan Lilies Handayani mencatat sejarah sebagai penyumbang medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade,” terangnya.
“Tiga Srikandi meraih perak panahan beregu putri di Seoul 1988. Lekas sembuh, Bu Wardani!,” tutupnya.
(Erfyansyah/fajar)