Salat Jumat di Kantor Amran Sulaiman, Menko PMK Muhadjir Effendy Singgung Kotak Amal

  • Bagikan
Menko PMK Muhadjir Effendy bersilaturahmi bersama Andi Amran Sulaiman di Makassar, Jumat (25/8/2023).

"Wah pak Menko paling beruntung Jumat ini," celetuk salah seorang jemaah disambut gelak tawa yang lainnya.

Bagi Muhadjir, Amran adalah sahabat lama. Keduanya memang pernah sama-sama duduk di kabinet Jokowi-Jusuf Kalla periode 2014-2019.

Muhadjir sebagai Mendikbud, sementara Amran menjabat Menteri Pertanian RI.

"Kami diskusikan banyak hal dengan pak Amran. Ngobrol biasa aja seperti reuni begitu. Sudah lama nggak ketemu," bebernya.

Saat menjadi khatib dadakan, Muhadjir banyak menjelaskan tentang kandungan salah satu ayat Quran di Surah Al Furqon yang bermakna bahwa hamba-hamba yang dikasihi oleh zat yang Maha Pengasih Allah SWT.

"Siapa orang dikasihi Allah? Yakni pertama, mereka yang selalu berusaha merendah. Walaupun banyak diberi anugerah melimpah tapi tidak lupa diri," kata Muhadjir.

Selain itu, orang yang selalu bersujud di seperdua malam. Artinya yang suka salat malam. Bukan menghabiskan malam di warung kopi dan mengobrol.

Karena amalan sunah yang tertulis dalam Al Quran yang disebutkan secara otentik adalah salat malam sebagai penggenap dan penyempurna salat 5 waktu.

"Kalau ingin dikasih apapun oleh Allah, maka perbanyak salat malam," pesannya.

Selanjutnya orang yang rajin bersedekah. Artinya tidak pelit tapi juga tidak boros. Kalau usahanya semakin besar, infaknya juga semakin besar. Bukan malah makin sedikit.

Kemudian orang yang bertaubat dengan sebenar-benarnya taubat. Tidak mengulangi lagi dosa yang pernah dilakukan dan menebus dosa yang pernah diperbuatnya.

Menurut Muhadjir, cara menebus dosa dengan melakukan amal saleh. Maka dosanya akan dibalik menjadi pahala.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan