"Tadi dimintai tanggapan fraksi NasDem. Jadi pada prinsipnya fraksi nasdem mendukung, kita minta kalau bisa pemerintah mempercepat pilkada di bulan September 2024 jangan bulan November," terang Ady.
Pertimbangannya, untuk menjaga stabilitas karena penanggung jawab nasional itu ada kabinet bertanggung jawab.
"Kita juga tidak terlalu repot mumpung selesai Pemilu langsung saja tancap gas untuk Pilkada supaya ada kesinambungan," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif, berharap agar Pj Gubernur menuntaskan utang Pemerintah Provinsi (Pemprov) tahun 2022- 2023.
"Di antaranya utang Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), utang Dana Bagi Hasil (DBH) dan utang pekerjaan yang tidak terbayarkan di 2021-2022," ujar Syahar.
Ia juga meminta, agar Pj Gubernur melakukan recovery posisi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang banyak di nonjobkan dan ada beberapa juga didemosi.
"Supaya ASN tidak trauma dan biarkan fokus bekerja agar menjalankan program pemerintah sulsel agar masyarakat Sulsel bisa merasakan manfaat," tutupnya. (Selfi/Fajar)