"Tuan rumah (Hai Phong) punya permainan yang sangat baik. Kualitas para pemainnya pun juga sama baiknya sehingga perlu kami waspadai," tegas Pelatih PSM, Bernardo Tavares saat sesi pre match, Rabu, 20 September.
Juru taktik berpaspor Portugal itu pun hanya ingin memainkan laga anak asuhnya malam ini dengan maksimal. Sebab, dia lagi-lagi tak menampik kondisi staf dan timnya mengalami sedikit persoalan.
"Kami tidak ingin berbicara tentang target dengan kondisi ini. Tetapi target kita memainkannya dengan spirit. Kami akan tampil kuat untuk laga besok (malam ini)," sambung Tavares.
Gelandang PSM, Rasyid Bakri pun sadar akan kekuatan rival timnya malam ini. Mereka tak ingin gegabah dan berjanji tampil dengan kerja keras meraih hasil maksimal.
"Kami tahu Hai Phong punya banyak pemain bagus. Seperti yang saya tahu nomor 10 (Yuri Mamute) dia striker yang bagus dan nomor 9 (Carlos). Kemudian nomor 4 (Ben Van Meurs) dan nomor 66 (Bicou)," ungkapnya.
Pengamat Sepak Bola, Hanafing Ibrahim sadar mentalitas Hai Phong lebih diunggulkan karena bermain dihadapan pendukungnya sendiri. Dia pun menilai peluang tuan rumah lebih besar memenangkan pertandingan.
Namun kesempatan tetap sama bagi kedua tim. Justru PSM yang bertindak sebagai tamu harus benar-benar memainkan taktik yang sesuai sehingga mampu meredam tekanan tuan rumah. Hasil seri pun dianggap sudah menjadi raihan positif.
"Segi taktik PSM di pertandingan terakhir (Barito) sebenernya kurang menurut saya. Justru gaya permainan PSM kemarin lebih longgar walaupun berhasil menang," ungkapnya.