FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Sulawesi Selatan, menyelenggarakan “Konsultasi Publik 2: Perumusan Skenario dan Rekomendasi Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025 – 2045,” pada Kamis, 21 September 2023, di Hotel Maxone Makassar.
Konsultasi Publik kedua ini dilaksanakan melalui serangkaian proses diskusi panel untuk membahas hasil perumusan skenario dan rekomendasi Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sulawesi Selatan, serta mendapatkan masukan dan usulan dari para pihak di Provinsi Sulawesi Selatan yang hadir.
Selanjutnya, forum secara bersama-sama menyepakati skenario dan rekomendasi arah kebijakan pembangunan berkelanjutan yang dituangkan dalam berita acara, sebagai bagian dalam penyusunan KLHS RPJPD Provinsi Sulawesi Selatan.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Mohammad Hasan, mengatakan, oembangunan berkelanjutan bertujuan untuk menjaga peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan, menjaga keberlanjutan kehidupan masyarakat, menjaga kualitas lingkungan hidup, serta pembangunan yang inklusif, yang kesemuanya diamanatkan untuk diintegrasikan dalam Rencana Pembangunan Daerah melalui KLHS.
"Saat ini Sulawesi Selatan sedang menyusun KLHS RPJPD yang tentunya menjadi momentum untuk kita memberikan saran dan masukan bagi pembangunan di Sulawesi Selatan 20 tahun kedepan,”katanya.