Menurutnya kalau masalah wasit ia kemungkinan masih bisa mentoleransi hal tersebut. Namun, ketidakpastian terkait terkait alat komunikasi dianggap kesalahan fatal.
Pada laga Borneo vs PSM tersebut, wasit Ginanjar dan ofisial keempat Irfan Wahyu membiarkan peralatan tersebut tidak berfungsi, tanpa berusaha memperbaiki.
Selain pertandingan antara Borneo FC Vs PSM Makassar, ada juga laga yang mempertemukan Persja menghadapi Bali United.
Pelatih Persija Thomas Doll sampai mencetak tangkapan gambar Witan Sulaeman yang dilanggar di dalam kotak, lalu melemparnya di ruang jumpa pers.
Pemain Persija, Riko Simanjuntak juga mengungkapkan beberapa hal yang lebih penting, yaitu minimnya koordinasi wasit utama Aidil Azmi dan ofisial keempat Asep Yandis.
Salah satunya mengenai tambahan waktu yang menurut sangat sedikit diberikan oleh wasit yakni lima menit. Padahal Bali United mengulur waktu begitu banyak.
"Setelah pertandingan saya tanya ke wasit tunggu 'Bagaimana ini?,” ungkap Riko Simanjuntak.
"(Asisten wasit menjawab) 'Saya sudah koordinasi ke wasit bahwa ini mustahil lima menit,' tapi wasit tetap (memberi lima menit). Jadi wasit saja tidak sejalan," tegasnya.
Diketahui juga, wasit utama Aidil Azmi terungkap mengabaikan saran ofisial keempat Asep Yandis untuk memberikan tambahan waktu lebih lama.
Dengan dua realita di atas, PSSI memiliki tugas sangat berat untuk memperbaiki kualitas wasit Indonesia. (Erfyansyah/Fajar)