Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel, Reza Faisal Saleh mengatakan bahwa target Perseroda di APBD perubahan sudah diturunkan menjadi Rp1,7 miliar. "Target Rp1,7 miliar tersebut sesuai deviden perseroda," katanya.
Sebelumnya, Pimpinan DPRD Sulsel pun ikut menyoroti kinerja jajaran Direksi Perseroda Sulsel karena dinilai tidak mampu memberikan kontribusi terhadap PAD Sulsel.
"Kita juga kaget target yang sangat rendah seperti itu, untuk apa kita naruh duit banyak disitu, pemerintahan tidak bisa berbisnis, pemerintahan berbisnis aturan mainnya bikin perseroda," ucap Wakil Ketua DPRD Sulsel, Ni'matullah Rahim Bone.
Ia menegaskan agar Pj Gubernur Sulsel dapat ambil tindakan dengan mengevaluasi Perseroda karena banyak aset yang tidak terkelola dengan baik.
"Kita tingkatkan status hukumnya menjadi perseroda supaya fleksibel bermain, tapi kalau tidak tercapai (tujuannya), kita akan bilang ke pak Gubernur, ini harus ada evaluasi serius terhadap soal itu, karena diperseroda ada aset kita," tegasnya.
Menurutnya, sejumlah aset pemerintah yang tidak terkelola dengan baik oleh Perseroda ini dapat dialihkan ke yang lain agar pendapatannya lebih jelas. Meski 60 persen tidak produktif, kalau tidak produktif dikembalikan. (uca/fajar)