FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Onani atau masturbasi mandiri merupakan pelampiasan hasrat seksual tergolong paling aman dibandingkan berhubungan seks langsung dengan lawan jenis yang tidak dikenal sebelumnya.
Karena, perilaku bermain ranjang dengan lawan yang tidak diken lebih berisiko akan penularan penyakit seksual hingga kehamilan di luar rencana.
Meski demikian, perlu kamu ketahui beberapa efek samping atau dampak onani jika dilakukan terlalu sering dan dalam waktu berkala.
Onani merupakan salah satu aktivitas seksual tanpa berhubungan intim dengan pasangan yang dilakukan untuk mencapai kepuasan atau orgasme. Onani adalah sebutan untuk pria, sedangkan untuk wanita biasanya disebut masturbasi.
Pakar Estetik dan Anti-Aging Dokter Dina Oktaviani M. Biomed (AAM) mengatakan onani terbilang aman, wajar, normal dan memiliki beberapa manfaat.
Walaupun terbilang aman, tapi jika sampai kecanduan bisa menimbulkan efek negatif serius bagi kesehatan maupun mental.
Tapi ia mengingatkan kepada pria yang ketagihan onani atau terlalu sering mengeluarkan cairannya.
"Jadi sewajarnya aja ya, Jangan tiap hari banget," tekannya dalam unggahan video singkat di Instagram @dr.dinasyah88, dilansir pada Senin (16/10/2023).
Dokter Dina juga menganjurkan apabila melakukan Onani ada baiknya sebelumnya Mr P dioleskan pelumas agar tidak lecet dan infeksi.
"Jangan lupa pakai pelumas yang benar biar ngga lecet, bisa infeksi lho," tekannya.
Untuk mengurangi agar tidak melakukan onani setiap hari, sebaiknya perhatian dialihkan ke kegiatan positif. Seperti mencari nafkah dengan bekerja.
