Refly Harun Ajak Pemilih Tidak Memberikan Suara kepada Calon Titipan yang Dihasilkan Politik Dinasti

  • Bagikan
Refly Harun. Foto: dokumen JPNN

"Kalau bapak yakin netral, netral benar. Kalau berpihak, ya, sudah, berpihak secara sehat. Berpihaklah dengan hati nurani dan akal sehat, bukan berpihak kekuasaan dan uang serta tekanan dan takut kehilangan jabatan sebagai rektor," kata dia.

Refly Harun harus sendiri merasa heran karena sampai saat ini tidak ada pihak yang berani menyuarakan pemakzulan atau impeachment terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Refly mengungkapkan rasa herannya soal itu karena sebenarnya mayoritas publik menganggap Jokowi punya catatan negatif dalam mewujudkan demokrasi yang sehat.

Mantan wartawan yang kini dikenal sebagai YouTuber itu mengatakan Indonesia memiliki rakyat 275 juta. Namun, tak satu pun yang berani mengatakan bahwa kini saatnya memakzulkan Jokowi dari kursi kepresidenan.

"Enggak ada yang berani juga omong, ya," kata Refly saat menjadi pembicara diskusi bertema 'Menyelamatkan Demokrasi dari Cengkeraman Oligarki dan Dinasti Politik' di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Selain Refly, pembicara lain dalam diskusi itu ialah rohaniwan Romo Magnis Suseno, peneliti senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof. Ikrar Nusa Bakti, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, dosen Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Zainal Arifin Mochtar, dan pegiat hak-hak konstitusi Bivitri Susanti. (jpnn/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan