Ia mencontohkan, PT Citra Surya Cemerlang, perusahaan yang baru melakukan ekspor di sekror perikananan. Selain itu ada PT Coconut Sulawesi, perusahaan yang mengekspor produk kelapa dan turunannya.
“Ini mungkin karena sistem perekonomian yang sangat diperangaruji dan teknologi komunikasi yang memudahkan berinteraksi,” imbuhnya.
Ke depannya, ia berharap ekspor Sulsel makin menggeliat. Nilai ekspor makin meningkat, dan pelaku usaha makin banyak.
“Keinginannya kita perekonomian terus stabil. Sehingga muncul kontrak-kontrak baru yang tentunya menopang perdagangan di 2024. Kita sangat bergarap dunia ekspor 2024 aman-aman saja.
Pasalnya, kata dia, kondisi politik luar negeri saat ini menghawatirkan. Karena adanya perang Rusia-Ukraina, kemudian ketegangan Amerika dan China.
“Itu bisa jadi penghambat jika sentimen ke beberapa negara itu tidak turun," tandasnya. (Sae-Arya/Fajar)