Golkar Makassar Dapat Tiga Tugas Khusus dari DPP, Jadi Penentu Langkah di Pilwalkot

  • Bagikan
Ketua Golkar Makassar, Munafri Arifuddin menerima rekomendasi DPP Partai Golkar menjadi bakal calon Wali Kota Makassar 2024

Appi sapaan Munafri Arifuddin mengaku, sengaja meminta waktu Erwin Aksa untuk memberikan bekal kepada Golkar Makassar. Mengingat, saat ini mendekati pemilihan, sehingga penting untuk membuat pemetaan wilayah dan identifikasi pemilih.

”Supaya dalam proses pemilihan kita tidak berebut suara di satu daerah saja. Termasuk penggunaan sosial media dan penggalangan isu,” jelasnya.

Berkaitan dengan target Pemilu, Appi optimis bisa mencapai 10 kursi. Kata dia, hal itu sudah ditetapkan dan hanya perlu realisasi saja. Termasuk membenahi kualitas caleg.

Saat ini, Appi juga mengaku akan lebih fokus pada perebutan kursi DPRD Sulsel dulu. Itu menjadi hal mutlak, dia lakukan lebih dahulu karena sudah menjadi perintah partai. Tidak ada alasan untuk mengelak.

"Saya juga memperlihatkan ini sebagai bukti pengorbanan kepada partai. Untuk DPRD Provinsi saya mau, karena saya sudah punya modal. Harus tandemkan apa yang ada di kota, provinsi, dan RI secara linear. Jangan beda warna. Itu tidak saya toleransi sama sekali, di Golkar Makassar saya camkan itu,” tegasnya.

Mengenai Pilwalkot, Appi mengaku senang dengan keluarnya rekomendasi DPP kepadanya. Itu merupakan tanggung jawab besar yang harus ia dituntaskan.

"DPP memberikan kepercayaan yang sangat baik dan ini akan saya jawab melalui proses yang berjalan seperti pileg. Bagaimana mau jadi wali kota kalau pileg cuma satu kursi. Banyak orang mau ini, tetapi sedikit yang dapat. Apalagi di Makassar saya tunggal. Ini harus saya jaga, memenangkan seluruh perintah DPP, baik Pileg, serta pilkada,” terangnya. (wid/ham)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan