FAJAR.CO.ID-- Wabah pneumonia akhir-akhir ini sedang tinggi di Negara Tiongkok dan sekitarnya, dan mengundang kewaspadaan di Indonesia.
Dikutip dari JawaPos.com Kemenkes RI sudah meminta semua jajaran untuk waspada terhadap virus yang utamanya menyerang anak-anak dan lansia ini.
Sebelum penyakit ini menyebar, mulailah waspada dan kenali gejala dan beberapa tips pencegahan pneumonia sejak awal.
World Health Organization (WHO) juga melaporkan adanya peningkatan kasus pneumonia misterius yang terjadi di Tiongkok.
Pneumonia merupakan peradangan akut pada paru-paru yang disebabkan oleh mikroorganisme. Mikroorganisme yang menyebabkan penyakit pneumonia adalah bakteri, jamur dan virus. Penyakit ini juga sering disebut sebagai penyakit paru-paru basah.
Berikut ini adalah beberapa gejala, daftar orang yang berisiko, dan pencegahan penyakit pneumonia.
Ada 12 gejala yang terjadi ketika mengidap penyakit pneumonia yang semuanya menjadi titik awal kondisi peradangan pada kantong udara di salah satu paru-paru.
- Batuk kering, bila berdahak berwarna kental kuning dan hijau, terkadang ada juga yang batuk berdarah.
- Perubahan pada karakteristik dahak
- Demam
- Berkeringat
- Nyeri dada
- Sesak napas
- Detak jantung meningkat
- Hilang nafsu makan
- Mual atau muntah
- Tubuh menjadi terasa lebih lemas
- Timbul nyeri otot dan sendi
- Sakit kepala
