Israq menegaskan, meraih kembali pimpinan bukan suatu hal yang mustahil. Golkar Gowa telah memetakan dan optimis bisa meraih minimal 1 kursi di setiap dapil.
"Jadi target kita 1 kursi tiap dapil. Artinya kalau itu bisa diraih, maka dapat 7. Kalau itu diraih bismillah pasti kita dapat kursi pimpinan," ucapnya.
Ia juga melihat potensi dapil tertentu, seperti dapil 1 (Somba Opu) yang memiliki persaingan ketat. Menurut Israq, Golkar Gowa tidak membuat target yang berlebihan, hanya fokus pada kursi pertama di setiap dapil.
"Target kita di kursi pertama. Kursi pertama kalau menurut perhitungan saya sendiri, itu di angka 14 ribu. Kalau itu diraih, jangankan 1 kursi, 2 kursi pun dapat tercapai," kata anak muda yang juga Ketua AMPG Gowa itu.
Salah satu caleg yang dianggap potensial, M Zulkarlian, telah terlibat aktif dalam kampanye terbuka. Israq menyatakan bahwa kegiatan tersebut sangat disukai oleh warga.
M Zulkarlian mengungkapkan, meskipun tidak menetapkan target suara, ia berkomitmen untuk bekerja keras dan menjadi yang teratas di Golkar.
"Terkait target, tentu masing-masing kandidat itu merasa mau lebih dari yang lain. Kita normatif saja kita usahakan kita teratas di Golkar. Itu terpenting. Kalau ada 1.000 maka saya 1.500. Kalau ada 1.500, maka saya 2.000," jelasnya.
Namun, ia tidak menutup mata terhadap persaingan ketat di Dapil 1, terutama dengan adanya calon incumbent. Meski begitu, Golkar Gowa tetap berusaha memaksimalkan potensi terbaik di dapil tersebut. "Kita berusaha memaksimalkan yang terbaik di dapil kita," ungkapnya. (mum-wid/fajar)