Menengok Kondisi Terkini Makam Tujua Karebosi, Berjejer Rapi di Bawah Pohon Rindang

  • Bagikan
Makam Tujua ri Karebosi (Foto: Muhsin/Fajar)

Saat itu, Kerajaan Gowa dilanda kekacauan. Terjadi perang dan kemarau berkepanjangan. Menyebabkan kekeringan dan kelaparan di mana-mana.

Kondisi itu berlangsung selama tujuh tahun. Sampai muncul hujan deras, disertai kilat dan petir.

“Pada tahun ke delapan, muncullah tujuh gundukan itu,” tutur Dosen Sejarah Universitas Negeri Makassar, Bahri.

Sejak saat itu, gundukan itu disakralkan. Sejumlah peziarah bahkan datang dari berbagai daerah untuk mengunjungi makam itu.

Kini, tidak ada yang boleh melintasi pagar seng merah itu tanpa izin PT Arkindo. Perusahaan pemenang tender revitalisasi yang ditarget selesai akhir 2024.

Nantinya, di atas tanah lapang itu bakal ada perbaikan dua lapangan sepak bola, dan empat lapangan futsal. Rumputnya akan diganti jadi sintesis.

Ada pula pembangunan Sky Treck. Tempat joging yang dibuat dengan desain melayang.

“Insya Allah tidak diganggu (Makam Tujua),” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, Andi Engka.

Revitalisasi itu, kata Andi Engka, sudah dipersiapkan rencananya secara detail dengan memperhatikan aspek lingkungan dan budaya.

“Itu kan sudah lama, jadi tidak bisa diganggu,” ujarnya.

“Jadi bagaimana dipelihara, ditata dengan baik, supaya menjadi salah satu unsur historis yang harus dijaga budayanya, local wisdomnya,” ucapnya.

Upaya mempertahankan situs bersejarah itu, diapresiasi Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Herfida Attas. Ia bilang, pihaknya mendukung revitalisasi itu.

Apalagi, desainnya mempertimbangkan aspek budaya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan